Yuk Ikutan Even Desember 2013 Event Puisi “Special Ultah Lavira Az-Zahra.” DL 10 Desember 2013!

Rabu, 20 Juni 2012

Widgets

bersimbah air mata

Bersimbah airmata dalam sujud.
Aku terdiam membisu
Akupun tak berani melihat diriku sendiri.
Raga ini penuh tintah-tintah kemunafikan
Yang tak pernah aku pedulikan hingga membawaku dalam kenistaan.
Aku termangu sendiri dalam kehampaan ini.
Hanya sebuah penyesalan yang menemaniku.
Airmata ini tak mampu memberi jawaban setiap aku bertanya.
Airmata ini hanya mampu memberi ruang tenang disaat aku terjatuh seperti sekarang ini.
Jiwaku ini penuh dengan goresan-goresan penyakit yang penuh dengan dosa.
Tak mampu aku menghapusnya sendiri dalam waktu yang sesingkat ini, karena aku tak pernah tahu kapan matiku.
Akankah waktu ini cukup untuk mengahapus penyakitku?
Kali ini..
AzabMu telah menyerangku, ya allah..
Telah lama engkau mengerti dan menuruti semua apa yang kumau.
Memahami semua keluh kesahku.
Menerima tuduhan dariku,pula selalu memaafkan aku.
Apakah ini pertanda tak ada lagi maaf untukku, ya allah.
Ya allah ya robb…..
Sungguh aku menyesali semua kemunafikanku,
Bersama airmata ini aku mengharapkan kesaksiannya,
Bahwa aku sungguh-sungguh menyesal.
Ku ikhlaskan semua yang kau timpahkan kepadaku, namun biarkan malaikatmu membantu aku untuk bangkit kembali menyembahMU.
Ya allah ya rahman…
Ku menyebut namaMU bukan hanya karena aku telah berbanyak dosa, namun ketenangan yang manghanyutkanku dalam untaian doa-doa sederhana.
Ku bertakbir bukan aku mengharapkan belas kasihmu yang tak mampu aku raih dari doaku. Namun aku memulai untuk mencintaimu,merindukanmu.
Ya allah, ya rahman, ya karim…
Izinkan aku untuk menikmati cinta dariMU .
Hanya sekali ini, sebelum ruhku engkau ambil sebagai milikmu kembali.
Wudhuku yang penuh dengan kesejukan,
Sujudku yang penuh kedamaian ,
Doaku yang penuh ketenangan,
Melepas semua beban duniaku dalam silaku yang penuh kenyamanan,
Fikiranku yang mulai menerima kenyataan yang ada, membuatku semakin kecil dihadapamu ya allah,,
Ya maha kuasa..
Sanggupkah aku meraihmu?
Mengikuti cahayamu…
Kuatkah aku bertahan?
Berlali mengejar keridhoanmu..



Aku melihat taman dilangit yang indah pada senja di ufuk barat,
Aku melihat pula jingga yang bergemuruh mengejar cahaya-cahaya senja yang berkemilauan.
Burung-burungpun bernyanyi riang berkelana , mereka kian menarik hatiku..
Mereka saja terus berlari untuk mendapatkan cahaya senja, meskipun waktu yang terbatas. Sedangkan aku , aku punya waktu yang aku tak tahu kapan habisnya, aku tak berusaha mengejar cahayaNYA.
Ya allah,,
Aku malu, sangat malu pada diriku sendiri yang selalu berprasangka yang jauh dari harapan.
Padahal,,
Senja itu adalah harapan baru yang tersembunyi karena kerinduan yang terhalang..
Senja adalah percikan-percikan sinar kegembiran untuk kita yang pernah terjatuh merasakan sakit yang membelenggu karena kekecewaan.
Senja adalah kembaran bayangan dunia yang satu bahagia karena kedukaan yang satu menangis karena kebahagiaan.
Senja adalah semangatku yang tak pernah luntur untuk melihat senja yang semakin merona.

SHARE THIS POST   

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Author:Ressa Andi Pratiwie
Seperti itulah Manusia.. ada hujan ada pelangi.. namun tak tahu ketika tiba-tiba hujan berganti badai.. Read More →

0 komentar: